Scammer - Penipuan Lewat Intenet

Pernah denger kata Scammer sebelumnya? Scammer itu kalo kamu punya gambar, trus gambarmu itu pengen dimasukin ke komputer dengan menggunakan suatu alat sehingga foto kita bisa berubah menjadi bentuk file gambar di komputer. Nah.. alat itulah yang disebut scammnner. Hehehe maaf maaf, bukan maksudku mengacaukan dengan istilah "scanner" Hiks.. becanda doang kok.

Ok, serius deh. Makna simple-nya scam adalah penipuan lewat internet. Scammer sebutan dari orang yang melakukan scam tersebut, atau biasa disebut juga scam artist. Tujuan scammer ini bermacam-macam tapi intinya mereka menipu orang lain dengan berbagai macam cara melalui layanan internet baik melalui email, chatting, dan lain-lain. Tujuan akhir scam ini selain dipastikan untuk memeras uang korbannya dengan rayuan gombal mereka, juga sampai membawa pada kasus pedofilia, dan perdagangan wanita.

Saat ini aku yakin aku sendiri sedang diincar oleh scammer. Awalnya ada teman yang tiba-tiba ID-nya di yahoo di add orang dari Prancis padahal temenku tuh ga suka masuk yahoo room dan semacamnya. Dia bilang dapet ID temenku dari searching ga tau dimana, dia orang Perancis dan bulan Mei ini ada rencana mau ke Jakarta dan mencari teman untuk jadi guide-nya. Karena temenku merasa "aneh" dengan percakapan dia dan aku sendiri juga pengen tau "seperti apa" akhirnya dia kasih ID ku ke cewe Prancis itu (dia bilang dia cewe). Setelah sehari kita chat, asyik aja si, dia kirim foto-fotonya yang bukan cuma agak ga tertutup, tapi seperti itulah. Dia mengaku sebagai model, trus berpindah pekerjaan dan sekarang main opera. Dia mengaku orang kaya, uang tidak jadi masalah bagi dia dan dia mau mencari teman di internet karena bosan dengan teman-teman di sekitarnya yang hanya maunya memanfaatkan kekayaan dia.

Dia orangnya sopaann.. banget, sopan abis deh. Awalnya mah aku fikir dia tuh lesbong, karena bahasanya yang nyerempet-nyerempet dan intinya dia tuh suka ma aku (huwek gila gak sii), sampe sehari kemudian (padahal baru sekali chatting) aku sengaja invisible ma dia, dia bilang "where are you?, thinking of you" Hiiiiiii Na'udzubillah min zalik. Amit-amit dah!!!..

Nah, setelah chatting kedua kali itu aku bisa merasakan kalo sepertinya dia bukan cewe, tapi cowo. Yang bikin aku curiga itu, dia dari awal selalu membicarakan hal yang monoton dan tidak spesific seperti wanita yang sesungguhnya(seperti pembicaraan yang membuat dia mendapat kepuasan). Dan semakin lama aku bisa merasakan kalo dia emang cowo (walau sampai sekarang itu hanya sebuah dugaan yang aku yakini kebenarannya).

Heh.. jangan suudzan.. jangan-jangan dia bener, ga boong? ko bisa curiga scam si?. Ya..., setelah aku cocokkan informasi dari temenku... semuanya sama, kecuali tempat tinggalnya. Dia bilang ke temenku tinggal di Prancis di kota Lille. Trus karna pengen menyamakan semua informasi, aku tanya lagi di mana dia tinggal, trus dia balikin ke topik yang lain, tapi tetap aku coba tanya di kota mana dia tinggal di Prancis nya. Trus lama gak bales bales, aku tunggu-tunggu kata "Lille" yang keluar eeeehhh ternyata bukan. Satu point kena. Trus yang bikin aku ga suka tu dia dalam setiap chattingnya selalu menjanjikan aku banyak hal dan banyak impian misalnya shopping bareng, tar semuanya dia yang bayar, beli minyak wangi, baju, ke luar kota terutama bali, trus dia bilang dia cerita tentang aku ke mamahnya dan mamahnya suka ma aku juga dan bilang aku disuruh dateng ke Prancis, pokoknya dia semua yang tanggung dan dia juga akan mengirimkan sesuatu (Hahaha.. ga tau dia kalo aku ga tergoda dengan rayuan macem gitu-gitu cape deee...). Aku yakin banget kalo dia tuh cowo dan semua foto yang dia kasih itu bukan fotonya, tapi foto seorang model.

Sekarang ini baru tahap proses, aku yakin selanjutnya akan ada tahap lain yang menyebabkan aku harus mentransfer sejumlah uang (entah nanti alasannya untuk apa). Ada yang alasannya orang tua mereka meninggal karena kecelakaan pesawat terbang, tabrakan mobil, atau meninggal karena adanya perang saudara di negara mereka sehingga sekarang tinggal di kamp pengungsian di negara tetangga, atau mentransfer uang kita sebagai syarat untuk mengambil sejumlah uang atau barang yang mereka kirimkan, atau bahkan mereka hanya bilang "meminjam" dan mereka akan mengembalikan setelah sekian waktu yang mereka tentukan. Nanti setelah mereka mendapatkan apa yang mereka cari, mereka hanya akan meninggalkan korban begitu saja dengan membuat ID baru ganti nomer telpon baru dan perbuatan licik lainnya. Intinya semua tujuanya adalah untuk mencari simpati kita agar melakukan apa yang mereka mau dan mereka juga akan melampirkan foto-foto dan bukti-bukti agar kita bener-bener percaya. (bersambung)

/>